Angkaraja – Marc Marquez menjalani hari Sabtu yang cukup dramatis di MotoGP Jepang yang digelar di Sirkuit Twin Ring Motegi, Sabtu (5/10).
Marc Marquez sebelumnya sempat dinyatakan sebagai pembalap tercepat di sesi kualifikasi.
Tapi pole position Marc Marquez dibatalkan karena dianggap melanggar track limit.
Pembatalan pole position Marc Marquez juga cukup lama diumumkan oleh Race Director yang mengakibatkan dirinya tidak bisa mencetak waktu lagi.
Efeknya Marc Marquez harus start dari posisi sembilan di MotoGP Jepang.
“Kami memang spesialis membuat diri kami sendiri sulit, tapi kami membuktikan kalau kami cukup kencang,” buka Marc Marquez dikutip dari DAZN.
“Saya menyentuh area hijau, jelas tapi kemudian pengumuman laptime dibatalkan sangat lambat,” terangnya.
“Mereka bilang seperti ada masalah jaringan, atau di Wi-Fi seperti itu,” jelasnya.
“Tapi karena pengumuman yang terlambat saya jadi tidak bisa melakukan lap lagi, pasti saya akan berusaha lebih keras untuk bisa start dari baris depan,” yakinnya.
Tapi start dari posisi sembilan tidak bikin Marc Marquez ciut.
Ia bertarung hebat melawan Enea Bastianini dalam perebutan podium.
Setelah Pedro Acosta terjatuh ia mengamankan posisi ketiga.
“Kondisi hari ini sangat sulit, tapi motor cukup kencang,” bilangnya lagi,
“Saya akan berusaha semaksimal mungkin di balapan utama sejak lap pertama, terutama untuk bisa merangkak ke posisi depan,” tutupnya.
Sumber:angkamaut.my.id
