DELAPANTOTO – Gempa bumi dengan magnitudo 5,2 mengguncang wilayah Mukomuko, Bengkulu, pada Senin (15/9/2025) siang. Meski cukup terasa oleh warga, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memastikan gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
Detail Gempa
Menurut data BMKG, gempa terjadi sekitar pukul 13.47 WIB. Episenter gempa berada di laut pada koordinat 3,05 Lintang Selatan dan 101,23 Bujur Timur, atau sekitar 68 kilometer barat daya Mukomuko, Bengkulu.
Kedalaman gempa tercatat 30 kilometer, sehingga digolongkan sebagai gempa dangkal akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia yang menunjam ke bawah Lempeng Eurasia.
Dampak dan Getaran
Laporan sementara menyebutkan getaran gempa dirasakan di sejumlah wilayah Bengkulu dan sebagian Sumatera Barat dengan skala intensitas II–III MMI (dirasakan jelas di dalam rumah, benda ringan bergoyang).
Sejumlah warga di Mukomuko sempat keluar rumah karena panik, namun situasi berangsur normal setelah dipastikan tidak ada potensi tsunami. Hingga kini belum ada laporan kerusakan bangunan maupun korban jiwa.
Imbauan BMKG
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang namun waspada terhadap kemungkinan gempa susulan. Warga juga diingatkan agar tidak mudah percaya dengan informasi yang tidak jelas sumbernya, terutama isu tsunami, dan hanya mengacu pada keterangan resmi BMKG.
Catatan Seismik di Bengkulu
Wilayah pesisir Bengkulu memang dikenal rawan gempa karena berhadapan langsung dengan zona megathrust di Samudra Hindia. Beberapa gempa besar sebelumnya pernah terjadi di kawasan ini, sehingga masyarakat diimbau selalu meningkatkan kesiapsiagaan bencana.
Kesimpulan
Gempa magnitudo 5,2 yang mengguncang Mukomuko, Bengkulu, pada Senin siang tidak menimbulkan potensi tsunami. Masyarakat diharapkan tetap waspada, namun tidak panik, serta mengikuti arahan resmi dari BMKG dan aparat setempat.
Sumber: angkamaut.my.id